Mengutip dari buku Love for Imperfect Things, Anthony Grant, profesor psikologi di Universitas Sydney menyatakan hasil yang membuktikan bahwa selain bisa mengurangi cemas dan kesepian, pelukan pun dapat menurunkan level hormon kortisol, yang diproduksi setap kali merasa stress. Karena itu juga, kekebalan tubuh terhadap patogen pun bisa menguat dan tekanan darah bisa lebih stabil.
Menurut Karen
Grewen dari Universitas Nort Carolina di Chapel Hill, berpelukan selama 20
detik bisa memberi manfaat sangat positif. Orang-orang yang melakukan ini
setiap hari, ditemukan punya lapisan perlindungan yang menjaganya dari stres.
Saat berpelukan,
stres bisa berkurang, dan akan muncul perasaan aman, nyaman dan terlindungi,
sehingga bisa melalui hari dengan hati yang lepas, dan membuat kebahagiaan pun
meningkat.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar